Jumat, 10 Nov 2017 00:05 WIB Lafran Pane (Edy Wahyono/detikcom) Jakarta - Tokoh pendiri Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Lafran Pane, ditetapkan sebagai Pahlawan Nasional oleh Presiden Jokowi. Rupanya Lafran Pane bukan sekadar pendiri organisasi kemahasiswaan itu saja. Dia juga punya cerita lain."Cucu saya ingin sepeda." Setiap awal bulan, Lafran muncul di kampus Fakultas Keguruan Ilmu Sosial (FKIS) untuk mengambil jatah beras. Dia selalu menolak tawaran siapa pun yang hendak membantu membawakan jatah beras itu ke rumahnya yang tidak jauh dari kampus. Daftar Isi Biografi Lafran Pane Lafran Pane lahir di kampung Pagurabaan, Kecamatan Sipirok, yang terletak di kaki gunung Sibual-Bual, 38 kilometer kearah utara dari Padang Sidempuan, Ibu kota kabupaten Tapanuli Selatan. Sebenarnya Lafran Pane lahir di Padang sidempuan tanggal 5 Februari 1922.
Lafran Pane bukan saja cendekia tapi juga dikenal karena kesederhanaannya. Saat menjadi dosen, ia menggunakan sepeda onthel, naik becak dan bus. Bahkan saat ia menjadi salah seorang anggota Dewan Pertimbangan Agung (DPA) Presiden, Lafran tetap naik sepeda onthel.
Lafran Pane. wikipedia.com Iklan TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) secara resmi memberikan gelar pahlawan nasional terhadap empat orang di antaranya Lafran Pane. LYlXzC.